Rabu (20/07) Dalam rangka mendukung penyusunan master plan Kota Cerdas (Smart City) Kabupaten Lima Puluh Kota dan quick win program unggulan yang akan dicanangkan di Kabupaten Lima Puluh Kota, Dinas Komunikasi dan Informatika melaksanakan Bimbingan Teknis lanjutan Tahap 2 yang dilaksanakan selama  2 (dua) hari di Aula Kantor Bupati Lima Puluh Kota. 

Perihal implementasi Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) di Kabupaten Lima Puluh Kota, tim pembimbing  Direktorat Jenderal Aplikasi dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatka RI meminta para peserta yang terbagi menjadi Smart Governance, Smart Society, Smart Economy, Smart Environment, Smart Living, Smart Branding untuk menuliskan program/kegiatan masing-masing Perangkat Daerah yang bisa dijadikan inovasi, tak hanya itu, program/kegiatan tersebut dibuatkan rencana aksinya. Inovasi yang dicanangkan ini akan masuk ke dalam Master Plan Smart City Kabupaten Lima Puluh Kota. Para peserta terlihat sangat antusias dalam merancang Rencana Aksi terkait program/kegiatan yang akan dijadikan inovasi Kabupaten Lima Puluh Kota. 

Setelah merancang rencana aksi, dilanjutkan dengan perumusan quick win yang menggambarkan inovasi apa yang akan dikembangkan kedepannya. Dinas Perhubungan yang tergabung ke dalam Smart Living bersama dengan Dinas Kesehatan, Nagari, dan Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) merembukkan inovasi yang akan diangkat dari Smart Living.

“Dalam membangun smart city ini harus ada nilai kreatif dan partisipatif, yang mana partisipatif ini sangat diharapkan dapat menciptakan sinergi antara Perangkat Daerah, Lembaga, dan pihak-pihak terkait.” ujar narasumber. Diharapkan dengan adanya Bimtek Tahap 2 ini dapat membimbing Kabupaten Lima Puluh Kota menuju Smart City. (adm)